Di Indonesia, Pajero Sport pertama diperkenalkan pada Juni 2009 sejak itu hingga kini 2013 populasinya tersebar lebih dari 50.000 unit di seluruh Tanah Air. PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) menawarkan Pajero Sport menjadi lima tipe, sebut saja dari grade termahal New Pajero Sport Dakar 4x4 AT, Dakar 4x2 AT, Exceed 4x2 AT, GLX 4x4 MT serta tipe terendah GLS 4x2 MT.
Kali ini saya menguji dan membandingkan langsung dua tipe, Exceed 4x2 A/T dan Dakar 4x2 A/T.
Exterior & Interior
Untk versi Dakar, perubahannya terlihat pada desain baru lampu sein, wheel disc dan side fender. Varian tertinggi dari keluarga Pajero Sport ini juga telah dilengkapi sunroof, power sound, paddle shift, tweeter, rear disk brake, hingga kontrol AC di baris ketiga. “Perpindahan transmisi kini bisa dilakukan dengan mudah karena terdapat paddle shift dibalik lingkar kemudi. Selain itu rem belakang versi Dakar juga kini telah menggunakan cakram untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan,
Sedangkan perubahan pada Pajero Sport Exceed meliputi fitur side fender baru, rumah spion dengan lampu sein, panel meter berlapis chrome, serta AC di bangku kedua dan ketiga. Terakhir varian GLX dan GLS, juga telah menyematkan fitur AC di setiap barisnya. “Transmisi Pajero Sport Dakar 4×2 A/T yang dulu hanya 4-speed, kini juga telah diganti menjadi 5-speed,
Pada sektor interior tidak ada perbedaan berarti. Perbedaan Exceed dan Dakar hanya di balik setirnya, Tuas paddle shift.
Engine
Exceed
Pajero Sport Exceed memiliki torsi berlimpah tapi, agak sedikit ketika belum mendapatkan "sweet spot" alias RPM yang pas. FYI Torsi Exceed sudah keluar pada 2000 RPM, jadi jangan khawatir hal ini mengganggu, karena akan sedikit tidak nyaman tapi untuk jalan-jalan santai pada malam minggu ya cukuplah. Dan khas mobil diesel, torsi galak di RPM bawah, namun nafasnya tidak panjang, sehingga mobil ini bukan mobil yang pas jika mengejar topspeed dan performa tinggi. Pengereman, buruk. Really poor. Meski sudah dilengkapi ABS+EBD tetap tidak berbohong kalau belakangnya masih menggunakan tromol, sehingga anda harus memperkirakan jarak jika ingin mengerem dari kecepatan tinggi. Dan poor handling, sekali lagi mobil SUV dengan kolong setinggi ini bukan untuk kebut-kebutan.
Dakar
Soal tenaga dan torsi, Dakar jauh, jauh lebih baik ketimbang Exceed. Torsi flat dari 1800-3500 RPM sehingga anda tidak usah injak gas dalam-dalam, karena sepanjang 1800-3500RPM torsi 350Nm bersifat flat, tidak berkurang sama sekali. Ditambah "siulan" turbo juga nikmat di telinga. Beberapa rekan juga memuji habis-habisan performa mobil ini, bahkan banyak yang menorehkan top speed hingga 200 kpj. Hanya saja saya tidak suka posisi paddle shift yang tidak berputar mengikuti arah setir. Performa pengereman mobil ini jauh berbeda dari saudaranya, sudah mengadopsi 4-disc, sehingga dibejek pada kecepatan berapapun ia sanggup menghentikan laju dengan sempurna. Tapi sekali lagi, mobil ini bukan untuk kebut-kebutan, meski punya tenaga dan torsi mumpuni, jangan harap kemampuan menikungnya akan senikmat membejek gasnya, bodyroll cukup terasa, karena mobil ini punya kolong tinggi dan ban besar.
Perbedaan exeed dan dakar cukup banyak, tidak heran kalau dari segi harga, bedanya juga cukup jauh, Dari spec mesin yang jauh berbeda, dengan penambahan perangkat VGT, tenaganya meningkat jadi 178hp dari sebelumnya yang hanya 136hp. torsi pun meningkat dari 314Nm menjadi 350Nm. Tentu mesin ini lebih cocok untuk mengimbangi bodinya yang besar. Transmisi pada Dakar menggunakan 5-speed A/T (sebelumnya 4-speed). Lalu pembeda di exterior, pelek berdesain lebih garang dan grill honeycomb bernuansa krom. Lalu rear disc brakes (tipe Exceed rem belakangnya masih drum/tromol), paddleshift, dan sunroof.
Soal kualitas pengendaraannya, tidak berbeda dari Exceed dengan dakar yang sekarang. Yang jadi poin penting adalah : tenaganya. Torsi yang berlimpah di putaran bawah cukup menyenangkan untuk dibawa di dalam kota, berkat limpahan torsi sebesar 350Nm, tidak terasa sedang membawa mobil seberat 2 ton.
Perbedaan Setiap Tipe Mitsubishi Pajero Sport di Indonesia - Mitsubishi All New Pajero Sport, SUV andalan salah satu pabrikan asal Jepang ini muncul di Indonesia pada tanggal 29 Januari 2016 guna meramaikan persaingan di segmen medium SUV. Ia menjadi pesaing terberat dari Toyota All New Fortuner dikarenakan keduanya memuncaki penjualan dalam segmen ini dibandingkan kompetitor lainnya. Maka tak heran jika Mitsubishi dan Toyota sangat serius dalam menggarap produknya agar menjadi yang terbaik disini, walaupun terkadang mereka memangkas spek demi menekan harga jual sehingga mudah dijangkau oleh seluruh kalangan masyarakat.
Modifikasi All New Mitsubishi Pajero Sport
All New Mitsubishi Pajero Sport
Kembali ke pokok bahasan. Pada kesempatan sebelumnya, kami telah membahas segala seluk beluk mengenai mobil ini dalam artikel bertajuk Spesifikasi dan Harga All New Mitsubishi Pajero Sport. Di artikel tersebut, kami menyinggung mengenai beberapa jenis Pajero di pasar lokal diantaranya tipe GLX, Exceed, Dakar dan Dakar Ultimate. Sesuai urutannya, tipe GLX 4x4 transmisi manual menjadi kasta terendah, disusul oleh tipe Exceed, Dakar 4x2 dan 4x4, serta Dakar Ultimate 4x2. Khusus tipe Exceed disediakan melalui transmisi manual dan otomatis 5 percepatan dimana keduanya berpenggerak 4x2. Sedangkan semua varian Dakar hanya bertransmisi otomatis 8 percepatan. Untuk itu, kami akan merangkum fitur-fitur yang ada pada seluruh varian Pajero Sport, dimulai dari kasta terendah hingga tertinggi. Berikut adalah beberapa poinnya :
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe GLX :
Transmisi hanya manual.
Penggerak hanya 4x4.
Selektor 4WD masih berupa tuas.
Mesin turbodiesel 4D56 2.5 liter.
Lampu halogen + projector.
Foglamp.
Velg 16 inci dengan ban 265/70.
Side step.
High mounted stoplamp LED.
Rem depan cakram, belakang drum (tromol).
AC manual double blower.
Electric mirror.
Retractable mirror.
Setir tilt dan teleskopik.
Jok fabric.
Audio 2 DIN (tanpa touchscreen).
Dual airbag.
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Exceed, sama seperti tipe GLX dengan penambahan :
Transmisi manual dan otomatis 5 percepatan.
Penggerak hanya 4x2.
Audio steering wheel.
AC digital climate control + double blower.
Audio 2 DIN + LCD monitor 6.5 inci + sistem navigasi.
Fitur penggereman ABS dan EBD (hanya untuk Exceed A/T).
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Dakar, sama seperti tipe Exceed dengan penambahan :
Transmisi hanya otomatis (8 percepatan) + pedal shifter.
Penggerak 4x2 dan 4x4.
Mesin turbodiesel 4N15 MIVEC.
Lampu depan LED + projector + DRL dan + auto levelling.
Washer lampu depan bertekanan tinggi.
Lampu belakang LED.
Velg 18 inci dengan ban 265/60.
Roof rail.
Sunroof elektrik.
Rem parkir elektrik.
Rem depan belakang cakram.
Fitur penggereman ABS, EBD + BA.
Aksen wood panel di beberapa bagian dashboard.
AC digital climate control + double blower + dual zone.
Keyless entry.
Engine start/stop.
Audio 2 DIN + LCD monitor 7 inci (Dakar 4x4).
Terrain mode traction control (Dakar 4x4).
All round view camera (Dakar 4x4).
Selektor 4WD model dial.
Jok elektrik untuk pengemudi.
Jok kulit.
Jok tengah ISOFIX.
Stability Control.
Hill Start Assist (HSA).
Trailer Stability Assist (TSA).
Active Stability Traction Control (ASTC).
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Dakar Ultimate, sama seperti tipe Dakar dengan penambahan :
Transmisi hanya otomatis.
Penggerak 4x2.
Interior warna beige.
Monitor plafon 9 inci.
Adaptive cruise control.
7 buah airbag.
Blind Spot Warning.
Ultrasonic Mis-Acceleration Mitigation System (UMS).
Forward Collision Mitigation (FCM).
Demikian beberapa Perbedaan Mitsubishi Pajero Sport tipe GLX, Exceed, Dakar dan Dakar Ultimate. Jadi, terdapat 6 varian Pajero Sport yang ada di Indonesia karena ada 2 jenis pilihan untuk masing-masing tipe Exceed dan Dakar. Secara keseluruhan, varian Dakar 4x2 menjadi tipe yang paling value for money dilihat dari spesifikasi dan fiturnya. Sementara varian Dakar 4x4 rasanya mubazir jika Anda memang tidak terlalu membutuhkan penggerak seluruh roda, sebab harga keduanya terpaut jauh bahkan mencapai angka 130 jutaan. Sedangkan tipe GLX 4x4 lebih ditujukan sebagai unit pekerja keras yang biasanya dibutuhkan oleh pengusaha pertambangan. Maka dari itu, ia mengalami pemangkasan fitur secara besar-besaran.
Kali ini saya menguji dan membandingkan langsung dua tipe, Exceed 4x2 A/T dan Dakar 4x2 A/T.
Exterior & Interior
Untk versi Dakar, perubahannya terlihat pada desain baru lampu sein, wheel disc dan side fender. Varian tertinggi dari keluarga Pajero Sport ini juga telah dilengkapi sunroof, power sound, paddle shift, tweeter, rear disk brake, hingga kontrol AC di baris ketiga. “Perpindahan transmisi kini bisa dilakukan dengan mudah karena terdapat paddle shift dibalik lingkar kemudi. Selain itu rem belakang versi Dakar juga kini telah menggunakan cakram untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan,
Sedangkan perubahan pada Pajero Sport Exceed meliputi fitur side fender baru, rumah spion dengan lampu sein, panel meter berlapis chrome, serta AC di bangku kedua dan ketiga. Terakhir varian GLX dan GLS, juga telah menyematkan fitur AC di setiap barisnya. “Transmisi Pajero Sport Dakar 4×2 A/T yang dulu hanya 4-speed, kini juga telah diganti menjadi 5-speed,
Pada sektor interior tidak ada perbedaan berarti. Perbedaan Exceed dan Dakar hanya di balik setirnya, Tuas paddle shift.
Engine
Exceed
Pajero Sport Exceed memiliki torsi berlimpah tapi, agak sedikit ketika belum mendapatkan "sweet spot" alias RPM yang pas. FYI Torsi Exceed sudah keluar pada 2000 RPM, jadi jangan khawatir hal ini mengganggu, karena akan sedikit tidak nyaman tapi untuk jalan-jalan santai pada malam minggu ya cukuplah. Dan khas mobil diesel, torsi galak di RPM bawah, namun nafasnya tidak panjang, sehingga mobil ini bukan mobil yang pas jika mengejar topspeed dan performa tinggi. Pengereman, buruk. Really poor. Meski sudah dilengkapi ABS+EBD tetap tidak berbohong kalau belakangnya masih menggunakan tromol, sehingga anda harus memperkirakan jarak jika ingin mengerem dari kecepatan tinggi. Dan poor handling, sekali lagi mobil SUV dengan kolong setinggi ini bukan untuk kebut-kebutan.
Dakar
Soal tenaga dan torsi, Dakar jauh, jauh lebih baik ketimbang Exceed. Torsi flat dari 1800-3500 RPM sehingga anda tidak usah injak gas dalam-dalam, karena sepanjang 1800-3500RPM torsi 350Nm bersifat flat, tidak berkurang sama sekali. Ditambah "siulan" turbo juga nikmat di telinga. Beberapa rekan juga memuji habis-habisan performa mobil ini, bahkan banyak yang menorehkan top speed hingga 200 kpj. Hanya saja saya tidak suka posisi paddle shift yang tidak berputar mengikuti arah setir. Performa pengereman mobil ini jauh berbeda dari saudaranya, sudah mengadopsi 4-disc, sehingga dibejek pada kecepatan berapapun ia sanggup menghentikan laju dengan sempurna. Tapi sekali lagi, mobil ini bukan untuk kebut-kebutan, meski punya tenaga dan torsi mumpuni, jangan harap kemampuan menikungnya akan senikmat membejek gasnya, bodyroll cukup terasa, karena mobil ini punya kolong tinggi dan ban besar.
Perbedaan exeed dan dakar cukup banyak, tidak heran kalau dari segi harga, bedanya juga cukup jauh, Dari spec mesin yang jauh berbeda, dengan penambahan perangkat VGT, tenaganya meningkat jadi 178hp dari sebelumnya yang hanya 136hp. torsi pun meningkat dari 314Nm menjadi 350Nm. Tentu mesin ini lebih cocok untuk mengimbangi bodinya yang besar. Transmisi pada Dakar menggunakan 5-speed A/T (sebelumnya 4-speed). Lalu pembeda di exterior, pelek berdesain lebih garang dan grill honeycomb bernuansa krom. Lalu rear disc brakes (tipe Exceed rem belakangnya masih drum/tromol), paddleshift, dan sunroof.
Soal kualitas pengendaraannya, tidak berbeda dari Exceed dengan dakar yang sekarang. Yang jadi poin penting adalah : tenaganya. Torsi yang berlimpah di putaran bawah cukup menyenangkan untuk dibawa di dalam kota, berkat limpahan torsi sebesar 350Nm, tidak terasa sedang membawa mobil seberat 2 ton.
Perbedaan Setiap Tipe Mitsubishi Pajero Sport di Indonesia - Mitsubishi All New Pajero Sport, SUV andalan salah satu pabrikan asal Jepang ini muncul di Indonesia pada tanggal 29 Januari 2016 guna meramaikan persaingan di segmen medium SUV. Ia menjadi pesaing terberat dari Toyota All New Fortuner dikarenakan keduanya memuncaki penjualan dalam segmen ini dibandingkan kompetitor lainnya. Maka tak heran jika Mitsubishi dan Toyota sangat serius dalam menggarap produknya agar menjadi yang terbaik disini, walaupun terkadang mereka memangkas spek demi menekan harga jual sehingga mudah dijangkau oleh seluruh kalangan masyarakat.
Modifikasi All New Mitsubishi Pajero Sport
All New Mitsubishi Pajero Sport
Kembali ke pokok bahasan. Pada kesempatan sebelumnya, kami telah membahas segala seluk beluk mengenai mobil ini dalam artikel bertajuk Spesifikasi dan Harga All New Mitsubishi Pajero Sport. Di artikel tersebut, kami menyinggung mengenai beberapa jenis Pajero di pasar lokal diantaranya tipe GLX, Exceed, Dakar dan Dakar Ultimate. Sesuai urutannya, tipe GLX 4x4 transmisi manual menjadi kasta terendah, disusul oleh tipe Exceed, Dakar 4x2 dan 4x4, serta Dakar Ultimate 4x2. Khusus tipe Exceed disediakan melalui transmisi manual dan otomatis 5 percepatan dimana keduanya berpenggerak 4x2. Sedangkan semua varian Dakar hanya bertransmisi otomatis 8 percepatan. Untuk itu, kami akan merangkum fitur-fitur yang ada pada seluruh varian Pajero Sport, dimulai dari kasta terendah hingga tertinggi. Berikut adalah beberapa poinnya :
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe GLX :
Transmisi hanya manual.
Penggerak hanya 4x4.
Selektor 4WD masih berupa tuas.
Mesin turbodiesel 4D56 2.5 liter.
Lampu halogen + projector.
Foglamp.
Velg 16 inci dengan ban 265/70.
Side step.
High mounted stoplamp LED.
Rem depan cakram, belakang drum (tromol).
AC manual double blower.
Electric mirror.
Retractable mirror.
Setir tilt dan teleskopik.
Jok fabric.
Audio 2 DIN (tanpa touchscreen).
Dual airbag.
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Exceed, sama seperti tipe GLX dengan penambahan :
Transmisi manual dan otomatis 5 percepatan.
Penggerak hanya 4x2.
Audio steering wheel.
AC digital climate control + double blower.
Audio 2 DIN + LCD monitor 6.5 inci + sistem navigasi.
Fitur penggereman ABS dan EBD (hanya untuk Exceed A/T).
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Dakar, sama seperti tipe Exceed dengan penambahan :
Transmisi hanya otomatis (8 percepatan) + pedal shifter.
Penggerak 4x2 dan 4x4.
Mesin turbodiesel 4N15 MIVEC.
Lampu depan LED + projector + DRL dan + auto levelling.
Washer lampu depan bertekanan tinggi.
Lampu belakang LED.
Velg 18 inci dengan ban 265/60.
Roof rail.
Sunroof elektrik.
Rem parkir elektrik.
Rem depan belakang cakram.
Fitur penggereman ABS, EBD + BA.
Aksen wood panel di beberapa bagian dashboard.
AC digital climate control + double blower + dual zone.
Keyless entry.
Engine start/stop.
Audio 2 DIN + LCD monitor 7 inci (Dakar 4x4).
Terrain mode traction control (Dakar 4x4).
All round view camera (Dakar 4x4).
Selektor 4WD model dial.
Jok elektrik untuk pengemudi.
Jok kulit.
Jok tengah ISOFIX.
Stability Control.
Hill Start Assist (HSA).
Trailer Stability Assist (TSA).
Active Stability Traction Control (ASTC).
Fitur Mitsubishi All New Pajero Sport Tipe Dakar Ultimate, sama seperti tipe Dakar dengan penambahan :
Transmisi hanya otomatis.
Penggerak 4x2.
Interior warna beige.
Monitor plafon 9 inci.
Adaptive cruise control.
7 buah airbag.
Blind Spot Warning.
Ultrasonic Mis-Acceleration Mitigation System (UMS).
Forward Collision Mitigation (FCM).
Demikian beberapa Perbedaan Mitsubishi Pajero Sport tipe GLX, Exceed, Dakar dan Dakar Ultimate. Jadi, terdapat 6 varian Pajero Sport yang ada di Indonesia karena ada 2 jenis pilihan untuk masing-masing tipe Exceed dan Dakar. Secara keseluruhan, varian Dakar 4x2 menjadi tipe yang paling value for money dilihat dari spesifikasi dan fiturnya. Sementara varian Dakar 4x4 rasanya mubazir jika Anda memang tidak terlalu membutuhkan penggerak seluruh roda, sebab harga keduanya terpaut jauh bahkan mencapai angka 130 jutaan. Sedangkan tipe GLX 4x4 lebih ditujukan sebagai unit pekerja keras yang biasanya dibutuhkan oleh pengusaha pertambangan. Maka dari itu, ia mengalami pemangkasan fitur secara besar-besaran.
